800 Warga dan Pekerja Pabrik PT Yamaha Motor Divaksin
By Al
nusakini.com - Jakarta - Sebanyak 800 warga dan pekerja PT Yamaha Motor Manuacturing Indonesia, Jl Raya KRT Radjiman, Pulojahe, Cakung, Jakarta Timur, mendapat layanan vaksinasi COVID-19.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta, Andri Yansah mengatakan, layanan vaksinasi ini digelar hasil kolaborasi Sudin Nakertrans dan Energi Jakarta Timur dengan PT Yamaha Motor Manufacturing Indonesia dan RS Royal Progress, Jakarta Utara.
Dikatakan Andri Yansah, kegiatan vaksinasi ini digelar untuk para pekerja dan warga sekitar pabrik dengan komposisi, 50 persen untuk pekerja dan 50 persen masyarakat sekitar.
“Kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan selama 20 hari kerja. Setiap harinya ditargetkan 800 orang yang divaksin. Dalam 20 hari nanti ditargetkan bisa mencapai 16 ribu orang yang divaksin,” ucap Andri Yansyah, saat meninjau layanan vaksinasi ini.
Menurut Andri Yansah, selama ini pihaknya telah menjalin kolaborasi dengan sejumlah asosiasi pekerja, pengusaha dan lembaga keuangan menggelar sentra layanan vaksinasi untuk pekerja di Jakarta.
"Secara keseluruhan jumlah pekerja di DKI yang sudah divaksin mencapai 1,6 orang," ungkapnya.
Kasudin Nakertrans dan Energi Jakarta Timur, Galuh Prasiwi menambahkan, layanan vaksinasi ini perdana dilakukan di pabrik Yamaha Motor Manufacturing Indonesia. Diharapkan kegiatan ini dapat mendongkrak capaian vaksinasi di wilayah Jakarta Timur.
“Layanan vaksinasi ini melibatkan 25 tenaga kesehatan dari RS Royal Progress. Sedangkan vaksin dari Puskesmas Kecamatan Cakung dan tempat berikut sarana prasarana dari PT Yamaha Motor," bebernya.
Sementara, General Manajer HRD PT Yamaha Motor Manufacturing Indonesia, Linda menjelaskan, di perusahaannya tercatat ada 5.000 pekerja dan 4.000 di antaranya sudah melakukan vaksinasi. Sehingga, 1.000 pekerja belum vaksin bisa diikutsertakan dalam vaksinasi ini.
“Ini suatu kehormatan. Kami diajak kolaborasi dengan Pemprov DKI dalam program layanan vaksinasi. Prinsipnya PT Yamaha Motor taat aturan dan ikut program pemerintah untuk vaksinasi agar karyawan dan warga sehat, terbebas dari COVID-19," tandas Linda.